Penerapan Model Pembelajaran Penemuan untuk Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Menemukan Gagasan Utama Teks
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran penemuan untuk meningkatkan kualitas proses dan hasil pembelajaran menemukan gagasan utama teks. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII-1 SMP Negeri 23 Kota Jambi yang berjumlah 32 orang. Penelitian dilksanakan dua siklus, setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, catatan lapangan, dan tes. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi, lembar catatan lapangan, dan analisis dokumen. Teknik analisis data kualitatif proses pembelajaran dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Analisis data kuantitatif hasil pembelajaran dilakukan dengan rumus rata- rata. Hasil penelitian ini dikelompokkan menjadi dua, yaitu kualitas proses dan kualtas hasil. Kualitas proses pada siklus I masih kurang baik, Hal tersebut ditandai dengan aktivitas siswa yang masih rendah dalam pembelajaran. Kualitas proses pada siklus II sudah baik. Hal itu ditandai oleh tingginya aktivitas siswa yang tinggi dalam pembelajaran. Kualitas hasil belajar pada siklus I masih rendah. Siswa yang tuntas hanya 18 orang atau 56,3%.. Pada siklus II siswa yang tuntas 27 orang atau 84,4%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran penemuan dapat meningkatkan kualitas proses dan hasil pembelajaran menemukan gagasan utama teks pada siswa kelas VII-1 SMP Negeri 23 Kota Jambi. Peneliti menyarankan agar guru bahasa Indonesia yang mengalami masalah dalam pembelajaran menemukan gagasan utama teks dapat menerapkan model pembelajaran penemuan.